Kerjasama Internasional: Cotabato State University Filipina dan Universitas Nurul Jadid Indonesia Jalin Kolaborasi Strategis

Diakses
  • Bagikan :

Dalam upaya memperkuat jaringan internasional dan meningkatkan kualitas pendidikan, Cotabato State University (CSU) Filipina dan Universitas Nurul Jadid (UNUJA) Indonesia telah menjalin kerjasama strategis. Sebagai tindak lanjut dari penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) yang dilaksanakan pada Juli 2024, kedua institusi mengadakan rapat koordinasi secara virtual pada Minggu, 25 Agustus 2024.

Rapat ini dihadiri oleh perwakilan dari Cotabato State University, termasuk Dr. Abdulwahid Hashim - Dekan Fakultas Studi Islam, Dr. Norodin Salam - Direktur Eksternal dan Hubungan Internasional, Prof. Ombra A. Imam, EdD - Direktur Pusat Perdamaian dan Pembangunan, Prof. Sema G. Dilna, EdD - Rektor Cotabato State University, Mukhammad Ikhsan - Penasehat Senior Pendidikan, dan Prof. Maripa Abas - Direktur Pengajaran.

Dari pihak Universitas Nurul Jadid, hadir Dr. H. Hasan Baharun, M.Pd. - Wakil Rektor III, Dr. Achmad Fawaid, M.A., M.A. - Kepala Lembaga Penerbitan, Penelitian, dan Pengabdian kepada Masyarakat, Achmad Naufal Irsyadi, S.Hum., M.Li. - Kepala Bidang Urusan Internasional, Desy Bariyyatul Qibtiyah, M.Sc. - Kepala Bidang Humas dan Kerjasama, serta Alfi Syukrin, M.Pd. - Kantor Staf Pimpinan.

Kerjasama ini mencakup berbagai bidang, mulai dari pertukaran pelajar dan dosen, penelitian bersama, hingga pengembangan kurikulum yang lebih relevan dengan kebutuhan global. Wakil Rektor III Universitas Nurul Jadid, Dr. Hasan Baharun, M.Pd., menyatakan bahwa kerjasama ini merupakan langkah penting dalam memperluas wawasan civitas akademik UNUJA serta meningkatkan kualitas akademik di kedua universitas. "Universitas Nurul Jadid, sebagai kampus yang telah terakreditasi ISO, terus berupaya meningkatkan jejaring baik di tingkat nasional maupun internasional, terutama dalam pengembangan penelitian dengan keluaran kolaboratif antara dosen UNUJA dan dosen luar negeri," ungkap Dr. Hasan Baharun.

Prof. Ombra Imam, salah satu perwakilan CSU, menyampaikan harapannya bahwa rapat kali ini akan memberikan inspirasi untuk kerjasama yang lebih erat, terutama dalam peningkatan kualitas antar perguruan tinggi. "Kami berharap kerjasama ini dapat memberikan manfaat nyata bagi kedua institusi," ujarnya.

Selain itu, kerjasama ini juga diharapkan dapat memperkuat hubungan antara Indonesia dan Filipina dalam bidang pendidikan dan kebudayaan. Program-program yang direncanakan meliputi seminar internasional, publikasi bersama, serta kegiatan pengabdian masyarakat yang melibatkan kedua institusi.

Dr. Achmad Fawaid, M.A., M.A., menambahkan bahwa UNUJA telah menyiapkan sejumlah program kerja sama yang dapat dilaksanakan bersama, seperti pertukaran mahasiswa, pertukaran informasi terkait riset, publikasi ilmiah, pengabdian kepada masyarakat, pemagangan, serta pelatihan bagi dosen dan mahasiswa. "Kami berharap program-program ini dapat memberikan kontribusi positif bagi pengembangan kedua universitas," tutupnya.

Melalui kolaborasi ini, Cotabato State University dan Universitas Nurul Jadid berharap dapat bersama-sama menciptakan inovasi dan memberikan kontribusi positif bagi masyarakat, baik di tingkat nasional maupun internasional.