detaildosenhaki

No	Nama	Judul	Jenis	Tahun	Detail
1	Dr AINUL YAKIN, M.HI.	Integrasi Nilai Teologis Dan Sosiologis Perspektif Fenomenologi Transendal: Kajian Tentang Kontruksi Moderasi Beragama Di Masyarakat Santri Jawa Timur	Karya Tulis	2023	Detail Penelitian Dosen Hak Cipta Judul Integrasi Nilai Teologis Dan Sosiologis Perspektif Fenomenologi Transendal: Kajian Tentang Kontruksi Moderasi Beragama Di Masyarakat Santri Jawa Timur Jenis Karya Tulis Tahun 2023 Ketua Peneliti Dr AINUL YAKIN, M.HI. Pemegang Hak Cipta Sentra HKI Universitas Nurul Jadid Anggota Peneliti Dr. H. HASAN BAHARUN, M. Pd Deskripsi Riset ini fokus pada nilai-nilai teologis yang menjadi latar konstruksi moderasi keberagamaan di pesantren yang ada di Jawa Timur. Pesantren yang dimaksud dalam konteks riset ini adalah Pesantren Miftahul Ulum Suren Jember dan Pesantren Nurul Jadid Paiton Probolinggo
2	Dr AINUL YAKIN, M.HI.	Konstruksi Tradisi Islam Kepulauan: Studi Fenomenologi Atas Tradisi Maulid Nabi	Karya Tulis	2023	Detail Penelitian Dosen Hak Cipta Judul Konstruksi Tradisi Islam Kepulauan: Studi Fenomenologi Atas Tradisi Maulid Nabi Jenis Karya Tulis Tahun 2023 Ketua Peneliti Dr AINUL YAKIN, M.HI. Pemegang Hak Cipta Sentra HKI Universitas Nurul Jadid Anggota Peneliti Deskripsi Hasil penelitian menunjukkan bahwa konstruksi tradisi maulid masyarakat Bawean merupakan bentuk kesyukuran atas lahirnya nabi Muhammad saw. yang dikemas dengan tradisi dan artibut budaya lokal untuk meneladani Nabi Muhammad Saw. Kontsruksi tradisi maulid ada tiga tahap dialektika yang saling berkaitan yaitu, Pertama; eksternalisasi. Pada tahap ini tradisi maulid menjadi arena pencurahan nilai-nilai budaya dan keislaman yang diserap dari doktrin Islam dan budaya untuk mendapatkan berkah dan syafaat nabi Muhammad Saw. Kedua; objektivasi. Tradisi maulid menjadi kegiatan yang sakral, dicurahkan menjadi tata kelakuan dan tata nilai guna harmonisasi hubungan dengan sesama, alam dan Tuhan. Ketiga; internaliasasi. Masyarakat menyerap nilai-nilai budaya dan agama yang diadaptasi melalui sosialisasi dan habitualisasi tradisi maulid, mulai dari lokus budaya, masjid dan lembaga pendidikan secara terus-menerus dan turun-temuran.

LP3M merupakan unsur pelaksana akademik yang bertugas melaksanakan, mengkoordinasikan, memantau, dan menilai pelaksanaan penelitian, pengabdian, dan publikasi ilmiah, serta ikut membangun kompetensi sumber daya manusia yang diperlukan.